Saturday, April 3, 2010

OBESITAS

Apakah itu obesitas ?

Obesitas / kegemukan adalah suatu kondisi berat badan diatas rata-rata. Jumlah lemak tubuh normal secara umum bagi pria adalah 10 – 20 % dari berat badan dewasa, sedangkan bagi wanita adalah 25% .

PenyebabUtama Obesitas

Penyebab utamanya adalah peningkatan konsumsi makanan padat energi yang banyak mengandung lemak dan karbohidrat dan berkurangnya aktivitas tubuh menjadi penyebab utama..

Pengukuran berat badan

Seseorang dikatakan mengalami obesitas secara gampang adalah dengan mencubit daging lebih dari 5 cm didaerah perut. WHO menggunakan satuan indeks masa tubuh ( IMT ) untuk menentukan status obesitas.
Rumusnya adalah, IMT = Berat badan ( Kg )/ Tinggi badan Kuadrat ( m2 )

Klasifikasinya:

<> 30 : Obesitas II
Cara lain untuk mengetahui status obesitas adalah dengan pengukuran lingkar pinggang. Lingkar pinggang normal untuk pria dewasa adalah kurang dari 90 cm dan bagi wanita adalah kurang dari 80 cm. Penghitungan lainnya yang aman dilakukan adalah dengan fat analyzer.

Resiko penyakit yang mungkin dapat timbul akibat obesitas:

• Diabetes mellitus ( kencing manis )
• Hipertensi ( tekanan sarah tinggi )
• Penyakit jantung koroner ( PJK )
• Stroke
• Artritis
• Infertilitas, PCOS pada wanita

Bagaimanakah Mengatasi obesitas ?

Pilar utama untuk menurunkan berat badan :

• Pola pikir positif
• Diet rendah lemak dan rendah kalori
• Aktivitas fisik
• Pengobatan
• Bedah obesitas / bedah bariatri

Penurunan berat badan yang diharapkan adalah 0.5 – 1 Kg/ minggu atau 2 – 4 Kg /bulan. Menurunkan berat badan adalah hal yang penting bagi obes namun mempertahankan hasilnya jauh lebih penting, dan jangan terlalu radikal dalam menjalani program penurunan berat badan karena bisa saja yang luruh bukan lemaknya melainkan kehilangan cairan tubuh ( dehidrasi ). Aktifitas tubuh bisa dilakukan dengan berjalan kaki sejauh 1-2 Km dalam 30 menit , atau lari selama 15 menit.

Kapan seseorang butuh obat penurun badan ?
• Terdapat penyakit penyerta dari obesitas
• Tubuh menjadi tidak nyaman dan menurunkan percaya diri.
• Telah menjalani pola diet sehat, aktivitas, dan perubahan prilaku namun penurunan berat badan tidak mencapai 0.5 – 1 Kg perminggu

Ada banyak obat penurun berat badan dipasaran, ada yang dapat di beli bebas dan ada yang harus memakai resep dokter.

Obat penurun berat badan yang diresep oleh dokter:

Menurut kerjanya terdiri dari 2 golongan, yaitu

1. penghambat penyerapan zat gizi
Hanya diizinkan dari golongan orlistat yaitu senyawa penghambat lipase (enzim pemrcah lemak ) Menurut FDA orlistat dapat dikonsumsi terus-menerus selama 4 tahun, juga dapat diberikan pada remaja.

2. Menurunkan nafsu makan dan mempercepat rasa kenyang

Untuk jangka panjang dapat digunakan sibutramine, sedangkan mazindol, phentermine, dan diethiylpropion digunakan hanya untuk jangka pendek ( kurang dari 12 minggu ).
Kapan dilakukan bedah obesitas / bedah bariatric?

Bedah ini dilakukan jika mobilitas seseorang terganggu, bedah ini dapat mengobati obesitas dan dengan tekhnik ini pula saluran pencernaan ( usus-lambung )disesuaikan, diperpende, memperkecil diameter usus, memperkecil ukuran lambung, sehingga kapasitas saluran pencernaan menjadi lebih sedikit.

Prosedur bedah dilakukan jika:

• Bila IMT lebih dari 40, berat badan berlebih 45 Kg bagi pria, dan lebih 35 Kg bagi wanita
• Bila IMT antara 35 – 39,9 dengan kasus obesitas beresiko.

Therapi Alternatif

• Akupunctur
• Detoksifikasi, hidrokolon, dan puasa.
• Herba pelangsing
• Terapi Hipnosis

Tips menjaga berat badan seimbang dengan membatasi asupan kalori berlebih:

1. Berhenti makan sebelum kenyang
2. Kurangi makan camilan dan makanan berlemak
3. Hindari makanan yang digoreng
4. Kurangi makanan yang manis


Mau langsing motivasilah diri anda …
Salam Hangat,
Delicia Medical Clinic

Seja o primeiro a comentar

Post a Comment

Delicia Medical Clinic ©Template Blogger Green by Dicas Blogger.

TOPO